10 Kebiasaan yang Harus Dihindari agar Saluran Air Tetap Lancar

  • Home
  • Artikel
  • 10 Kebiasaan yang Harus Dihindari agar Saluran Air Tetap Lancar
 10 Kebiasaan yang Harus Dihindari agar Saluran Air Tetap Lancar

10 Kebiasaan yang Harus Dihindari agar Saluran Air Tetap Lancar

Saluran air yang tersumbat sering kali menjadi masalah di rumah. Hal ini tidak hanya mengganggu, tetapi juga dapat menyebabkan biaya perbaikan yang mahal. Banyak penyumbatan disebabkan oleh kebiasaan sehari-hari yang tampaknya sepele. Berikut adalah 10 kebiasaan yang sebaiknya dihindari agar saluran air tetap lancar:


1. Membuang Minyak Goreng ke Saluran Air

Minyak goreng yang dibuang ke wastafel dapat mengeras saat dingin, membentuk lapisan lemak di dinding pipa. Lama kelamaan, lemak ini akan menghambat aliran air. Sebaiknya, minyak goreng bekas dibuang ke dalam wadah dan dibuang ke tempat sampah.


2. Membuang Sisa Makanan ke Wastafel

Sisa makanan, terutama yang berserat atau berminyak, sering kali menjadi penyebab utama penyumbatan. Gunakan saringan wastafel untuk mencegah makanan masuk ke saluran air.


3. Membuang Tisu atau Kapas ke Toilet

Tisu, kapas, atau bahan sejenis tidak mudah terurai di dalam air seperti kertas toilet. Kebiasaan ini dapat menyebabkan penyumbatan serius di saluran WC.


4. Menggunakan Pipa Air sebagai Tempat Sampah

Membuang benda kecil seperti pembungkus plastik, potongan kain, atau puntung rokok ke saluran air hanya akan memperburuk kondisi pipa. Biasakan membuang sampah ke tempat yang semestinya.


5. Tidak Membersihkan Saringan Wastafel Secara Rutin

Saringan wastafel yang kotor akan memperlambat aliran air dan menyebabkan penumpukan kotoran. Bersihkan saringan secara rutin untuk menjaga saluran tetap lancar.


6. Membuang Rambut ke Saluran Kamar Mandi

Rambut yang rontok sering kali terjebak di saluran pembuangan kamar mandi, mengakibatkan penyumbatan. Gunakan saringan khusus di saluran kamar mandi untuk menangkap rambut.


7. Menggunakan Cairan Pembersih Kimia Secara Berlebihan

Penggunaan cairan pembersih kimia yang terlalu sering atau berlebihan dapat merusak pipa dan memperburuk penyumbatan. Gunakan produk ini dengan bijak sesuai kebutuhan.


8. Tidak Membersihkan Bak Kontrol Secara Berkala

Bak kontrol adalah titik penting dalam sistem saluran air. Jika tidak dibersihkan secara rutin, bak kontrol bisa menjadi tempat penumpukan kotoran yang akhirnya menyebabkan penyumbatan.


9. Mengabaikan Tanda-tanda Awal Penyumbatan

Air yang mengalir lambat, bau tidak sedap, atau suara aneh dari pipa adalah tanda-tanda awal penyumbatan. Jangan abaikan gejala ini, dan segera ambil tindakan untuk membersihkan saluran.


10. Membuang Obat-obatan ke Saluran Air

Membuang obat-obatan cair atau padat ke saluran air dapat mencemari lingkungan dan mempercepat penumpukan kotoran di pipa. Sebaiknya, obat-obatan yang tidak terpakai dibuang sesuai prosedur yang aman.

Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan di atas, Anda dapat menjaga saluran air tetap lancar dan mengurangi risiko penyumbatan. Perubahan kecil dalam kebiasaan sehari-hari dapat memberikan dampak besar pada kebersihan dan kelancaran sistem saluran air di rumah Anda.

Chat Via Whatsapp